Kalian pernah nggak sih memiliki permasalahan dengan bulu di area tubuh yang tumbuh nusuk-nusuk setelah di cukur? Kalau iya, kita tos dulu, deh! Jujur saja ya, aku dan suamiku worry banget sama urusan cukur mencukur bulu. Apalagi, suamiku rutin mencukur kumis dua minggu sekali. Nah, selang dua hari setelah mencukur kumis, bisa dipastikan kami tuh selalu ribut.
“Lha memang apa hubungannya setelah mencukur kumis kok selalu ribut?”
Tentu ada hubungannya dong. Alasannya, tiap suami mencium pipiku, auto terasa sakit dan kaget karena kumis yang tumbuh tuh tajam. Sama halnya bulu ketiak dan area kewanitaan. Setelah dicukur, pasti kulitku perih, iritasi dan kering banget. Meski sudah diolesi shaving cream atau pelembap untuk mencukur, tapi tetap saja pisau cukurnya terkadang melukai kulit.
Pilih Schick 5 Blade System untuk Urusan Mencukur yang Aman dan Nyaman
Pilih Schick 5 Blade System untuk Urusan Mencukur yang Aman dan Nyaman |
Schick merupakan brand perawatan pribadi dan pisau cukur yang berdiri sejak tahun 1926. Schick ini salah satu brand pisau cukur terlaris di Jepang, lho. Makanya kami nggak ragu untuk memilih produk Schick 5 Blade System untuk urusan mencukur bulu.
Terlebih, Schick 5 Blade System ini punya berbagai produk untuk laki-laki dan perempuan. Jadi, aku nggak pusing lagi mencari shave smoothly untuk suami dan diriku sendiri. Bagi kami, memiliki shave saver sendiri-sendiri adalah hal yang sangat wajib. Meskipun suami istri, tetapi untuk urusan shaver nggak boleh berbagi dong.