5 Jenis Desain Grafis yang Perlu Diketahui Pebisnis

Table of Contents

5 Jenis Desain Grafis yang Perlu Diketahui Pebisnis
 5 Jenis Desain Grafis yang Perlu Diketahui Pebisnis

Tahu nggak sih kalau desain grafis menggunakan komposisi visual untuk menyampaikan sesuatu dan juga untuk mengkomunikasikan ide? Komposisi untuk menghasilkan desain grafis yang eye catching nggak bisa lepas dari kombinasi tipografi, gambar, warna, dan juga bentuk. Nggak hanya satu tipe saja, ada beberapa tipe dari desain grafis yang memiliki spesialisasi masing-masing.

Walaupun sering tumpang tindih satu sama lain, setiap tipe desain grafis membutuhkan teknik skill dan desain yang spesifik. Ada banyak desainer yang menjadi spesialis di satu jenis saja; sementara ada juga yang menguasai beberapa tipe desain grafis sekaligus. Kalau kalian tim mana nih? Jago salah satu tipe desain grafis atau menguasai semua tipe desain grafis? Hmm, kalau aku mah tim yang masih belajar bagaimana membuat desain grafis, memilih warna saja kadang masih galau, eheheh. 

Jenis-jenis Desain Grafis yang Harus Kamu Ketahui

Jenis-jenis Desain Grafis yang Harus Kamu Ketahui
Jenis-jenis Desain Grafis
Saat ini perkembangan industri terus berubah, desainer juga dituntut untuk bisa beradaptasi dan terus belajar mengupgrade skill supaya menghasilkan karya yang unik. Nggak hanya desainer sih, menurutku blogger juga sudah saatnya belajar desain grafis untuk mendukung konten-kontennya, karena saat ini pembaca cenderung lebih menyukai konten yang dilengkapi dengan infografis daripada membaca konten yang hanya berisi tulisan.

Nah, kalau kalian seorang desainer atau sedang mencari jasa desain untuk bisnis, sebaiknya pahami dulu tipe desain grafis di bawah ini. 

Identitas Visual

Membangun sebuah brand sama halnya membangun hubungan antara bisnis dengan target pasarnya. Sedangkan identitas brand merupakan cara bagaimana pebisnis mengkomunikasikan kepribadian, esensi, dan juga gayanya kepada para pelanggannya. Untuk memaksimalkan identitas bisnis kita bisa menggunakan tipe desain grafis identitas visual.

Grafis desain identitas visual adalah elemen-elemen visual dari sebuah identitas brand yang berfungsi sebagai wajah dari brand tersebut. Gunanya untuk mengkomunikasikan kualitas brand melalui bentuk, gambar, hingga warna. Identitas visual ini bisa berupa kartu nama, katalog, logo, hingga beragam bentuk lainnya yang memvisualkan brand dari sebuah usaha atau produk.

Marketing dan Periklanan

Wah, memang ada ya jenis desain grafis marketing dan periklanan? Ada dong! Malah kadang ketika dengar kata marketing dan periklanan aku fokus dengan desain grafis yang disajikan. Ahahaha. Marketing yang unik mampu mencuri perhatian para target pasar. Biasanya desain grafis yang disajikan berisi bagaimana konsumen menjadi tertarik untuk menggunakan jasa atau membeli barangnya. Berikut ini beberapa contoh dari grafis desain marketing dan periklanan adalah:

  • Kartu pos dan selebaran,
  • Iklan majalah dan koran,
  • Poster, banner, dan baliho,
  • Infografis,
  • Brosur,
  • Template email marketing,
  • Presentasi, 
  • Menu,
  • Iklan sosial media,
  • Gambar website dan blog

User interface (UI)

Jenis desain grafis selanjutnya yakni User Interface (UI). Sudah nggak asing dengan istilah UI kan? Yap! User Interface (UI) akan memudahkan pengguna/konsumen dalam berinteraksi dengan gadget/aplikasi. Desain UI sendiri adalah cara untuk mendesain antarmuka sehingga mudah untuk digunakan dan memberikan pengalaman penggunaan yang ramah bagi pengguna. Intinya nggak bikin bingung pengguna meskipun baru pernah mengoprasikannya. Desain User Interface (UI) saat ini menjadi populer karena semakin banyak perusahaan atau usaha yang membuat aplikasi dan website untuk bisnisnya. Contoh grafis desain UI di antaranya:

  • Desain web  
  • Desain tema website atau blog,
  • Antarmuka game,
  • Desain aplikasi

Publikasi

Publikasi adalah sebuah bentuk komunikasi untuk pasar melalui publikasi distribusi. Biasanya, publikasi menggunakan media cetak. Namun, seiring perkembangan teknologi kini tren publikasi digital juga sudah mulai marak dilakukan. Biasanya dengan menggunakan ebook atau emagazine produk. Ada banyak tipe publikasi. Di antaranya adalah:

  • Buku,
  • Koran,
  • Buletin,
  • Direktori,
  • Laporan tahunan,
  • Majalah,
  • Katalog

Seni dan Ilustrasi

Seni grafis dan ilustrasi sering dilihat sebagai hal yang sama sebagai desain grafis. Tetapi, ternyata keduanya ini sangat berbeda lho. Jika desainer membuat komposisi untuk berkomunikasi dan menyelesaikan masalah, sementara ilustrator membuat karya yang orisinal. Karya mereka memiliki beberapa bentuk, baik itu karya seni hingga dekorasi dan ilustrasi cerita. Berikut ini beberapa contoh dari grafis desain seni dan ilustrasi di antaranya adalah:

  • Desain t-shirt,
  • Bentuk grafis untuk tekstil,
  • Motion grafis,
  • Gambar stock,
  • Novel grafis,
  • Game video,
  • Website,
  • Komik,
  • Sampul album,
  • Sampul buku,
  • Gambar buku,
  • Infografis,
  • Ilustrasi teknis,

Nah itu tadi 5 jenis desain grafis yang biasa dimanfaatkan oleh pebisnis untuk menarik target pasarnya. Saat ini banyak UMKM yang sudah melek teknologi dalam memasarkan produknya, bukan hanya memasarkan di etalase toko-toko offline saha, namun saat ini sudah banyak yang bergabung di marketplace ternama, banyak juga yang sudah mengoptimalkan promosi melalui media sosial, bahkan mendirikan website sendiri.

Selain UMKM, desainer grafis dan pebisnis juga harus memiliki platform sendiri untuk memasarkan jasanya. Bisa dengan membuat landing page, blog, dan mengoptimalkan media sosial. Atau jika teman-teman ingin membuat blog, baik blog untuk usaha atau pun blog personal jangan ditunda, ya! Langsung saja karena cara membuat blog gampang banget kok, nggak harus memiliki skill yang spesifik. Yuk ah, berkarya bersama, selagi mampu selagi bisa kenapa nggak? 

Ella Fitria

Yuk Baca Lainnya!